Istri Jalaluddin Rahmat Rilis Buku tentang ‘Kesesatan MUI’
Menurut Emilia, selama ini MUI dinilai secara seenaknya mensesatkan orang dengan dampak yang tidak sedikit. Sementara tak ada satupun orang/lembaga yang berani mengkritisi.
-
Plus 4.000 artikel Islami, 6.000 kitab, serta nasyid walimah & jihad. digitalhuda.com/?f1
-
Peluang Usaha Sambil Ibadah, Perwakilan Biro Umrah-Haji Plus dan Raih Reward Ratusan Juta Rupiah. www.rumahhajidanumrah.com
-
Pusat Belanja Buku Islam Online Lengkap Dan Murni. tokopedia.com/tokobukumuslim
-
Film Rasulullah Muhammad SAW, Umar bin Khattab, Nabi Yusuf, Konspirasi Dajjal Akhir Zaman. rubystore.wordpress.com/
“Sekali ini MUI dilawan wanita Syiah, “ ujarnya.
Emilia mengatakan, buku ini dinilai titik tolak kebangkitan Syiah yang dinilai tertindas.
“Gak bisa orang dikafirin, dan mereka merasakan bagaimana dikafirkan. Yang mengkafirkan mereka itu orang Syiah, perempuan, “ tambahnya.
Ia menilai, melakukan itu karena selama ini fatwa-fatwa MUI tidak ada yang membantah dan seluruh fatwanya ditaati.
Saat ditanyakan bahwa hujjah/fatwa/keputusan MUI Pusat adalah keputusan institusi para ulama yang membawahi semua Ormas-ormas Ahlus Sunnah, maka seharusnya hujjah/fatwa dibalas dengan intitusi yang kedudukannya serupa, misalnya fatwa resmi Syiah, bukan hujjah kadernya, yang mencerminkan perwakilan pribadi.
“Kalau kita pakai hujjah Syiah, kita tidak ketemu malahan,”ujarnya pendek.
Tidak Selevel
Sementara itu, Habib Achmad Zein Al-Kaff, yang tercatat dalam jajaran Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mengatakan belum sempat membaca buku tersebut. Namun menurutnya, bukan levelnya seseorang berkapasitas pribadi mengkritisi fatwa/hujjah yang keluar dari institusi MUI.
“Saya belum baca buku tersebut. Tapi sangat mengherankan siapa dia? Dan siapa MUI yang dia kritik. Sebab MUI itu mewakili Ormas Islam di Indonesia. Memang sekarang ini zamannya orang tidak tau diri,” ujar Pengurus MUI Jawa Timur ini dalam jawab pendek saat perjalanan menuju Jawa Tengah
Fakta syiah bermesraan dengan musuh Islam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar